Searching...
24.6.10

Slumdog Millionaire


Slumdog Millionaire




Two word for this movie “Marvelous movie!”

I don’t know for sure siapa sutradaranya, pemainnya atau siapalah di balik film ini. But I don’t even care, karena filmnya bagus!
Sebenarnya sih saya udah lama nonton film ini, tapi tadi baru nonton lagi di star movies. Jadi pengen nulis review deh :p (basi bener yak!).
Biarlah, yang penting sootoy dikit aah…hihihi

Dari awal cerita udah menarik, karena kita diajak untuk curious ini film apa sih kok pertama nonton malah di kasih pertanyaan. It’s a good start waktu saya pertama kali nonton film ini di dvd. Alur cerita yang bolak-balik (klo masalah alur, alur semacam ini kayaknya lagi trend yah..:p) justru jadi inti cerita ini yang memiliki alur cerita kilas balik.
Poin kedua yang saya sukai dalam film ini adalah: Realitas! Film ini bukan hanya menyampaikan message tentang cinta, takdir atau apapun yang sutradara dan penulisnya hendak sampaikan. Tapi film ini juga menggambarkan India sesungguhnya! Dari budaya, kesenjangan sosial yang parahnya banget-banget, crowdednya kota India, realitas hukum yang tidak menegakkan hukum, perbedaan etnis dan ras, kehidupan jalanan, bahkan sampai ke kehidupan jet-set yang disini mungkin ala keluarga bakr*e atau teman-temannya lah yaa..:p

Poin berikutnya secara visual, gw suka tone warna film ini. asik aja menurut gw (subjektif klo ini :p), apalagi di scene terakhir. Love the lighting and the way they kiss! ♥

Trus soal musik, di film ini musiknya mungkin gak terlalu heboh seperti film India kebanyakan ya (mungkin pengaruh yang bikin juga orang Inggris ya:p)…gak banyak tarian atau embel-embel budaya India yang selama ini melekat di film-film. Well, walaupun yang bikin orang Inggris tetep aja film ini kan diangkat dari novel yang judulnya Q & A yang dikarang oleh penulis India yang pastinya budaya India tadi melekat di film ini walaupun hal ini bukan terlihat dari budaya tarian mereka yang biasanya ditampilkan di film India kebanyakan. Tapi dari hal-hal detail dan sederhana yang mungkin tidak kita sadari saat kita nonton film ini. Salah satunya adalah di sini mereka memperlihatkan tokoh Amitabh Bachan yang jadi tokoh yang diidolakan seluruh orang di India. Ini salah satu cara sang sutradara tetap menunjukkan budaya mereka, toh dengan tokoh Amitabh Bachan pasti kebanyakan orang udah tau dan ngeh sama budaya mereka kan. Contoh detail lainnya adalah sutradara di sini menunjukkan settingan tempat di Taj Mahal, which is one of the most precious place in India yang menyimpan warisan budaya India.

Klo masalah cerita sih, realitasnya “ngena” banget menurut gw. Ide untuk encouraging people to believe everything is possible when destiny calls itu juga bagus, walaupun gak semua orang bisa nangkep message yang ini (atau gw aja yang sootooy :p). Tapi believe me, pasti orang lebih ngeh sama cerita realitas dan cintanya deh! Karena emang 2 poin itu yang sangat ditonjolkan di film ini.

Tapi ada hal yang janggal sih menurut gw, terutama bersangkutan sama masalah realitas di India. “apakah bahasa inggris di sana emang udah jadi bahasa ibu bagi mereka? Karena tokoh jamal yang digambarkan tidak berpendidikan ini sangat lancer berbahasa inggris lho! Hhhm…mungkin ada komen dari temen-temen di India? :p

But, overall, this movie was great!! No wonder film ini berhasil menyabet Golden Globe Award di tahun 2009 untuk kategori Best Picture – Drama.

I never forgot. Not for one day. I knew I’d find you in the end. It’s our destiny.” - Jamal

3 komentar:

Anonim mengatakan...

Bagus ni film!Tiap pertanyaan ada ceritanya gitu!trus dirangkum dlm 1 acara!mantaf mantaf..Tp realita anak jalanan dimana-mana bgitu yah? Gelap. Apalagi pas scene matanya Arvind dibutain..miris banget. Ngingetin betapa beruntungnya kita. buat mereka kadang bermimpi aja mereka ga berani. Boro2 jd milioner..buat hari besok msh bisa nafas aja udh bagus.

Mungkin buat memperluas segmentasi, jadinya pake b.inggris. mungkin yaaah..gw jg ga tau deh..soalnya belang-belang, ada yg b.ing ada yg b.india jg. Tp ide masukin Amitabh Bachan pas bgt sih menurut gw!itu india banget!sampe bela2in nyebur ke kolam tokai!agagagaggagagaa..

Tapi tone warnanya gw masih suka 500dos!blom ada yg ngalahin!!

lids mengatakan...

iyaa sih visualnya bagusan 500 days of summer! tonenya emang adem banget yah...
tapi ni film gak kalah secara budaya dan cerita..hehehe :D

Anonim mengatakan...

numpang nyimak dulu yak..blog walker
tukeran link nyok..:D

 
Back to top!